Budaya-Tionghoa.Net | Tulisan dan Ada . Demikian pidato Nadine Gordimer, seorang wanita Yahudi cemerlang seperti halnya Arendt, di podium penghargaan Nobelnya. Pidato ini menceritakan petualangan bagaimana suatu kata-kata itu berkembang , dari semula verbal , kemudian menjadi tulisan (yg selama ini kita baca) , dan sekarang kemudian lebih dekat ke langit , mengalami transformasi dan disiarkan melalui satelit. Pidato Gordimer ini menggenapi Bacon , makna keabadian dan eksistensi dari tulisan.
Month: December 2010
Pembantaian Tionghoa di Batavia 1740
Budaya-Tionghoa.Net | Kejatuhan industri gula mempengaruhi suplai dunia dan pasar Eropa turut berperan dalam peristiwa pembantaian tionghoa di Batavia di tahun 1740. Imigrasi Tionghoa menjadi buruh industri gula mengakibatkan kelebihan sumber daya manusia dan banyak yang buruh yang tidak mendapat pekerjaan di tahun 1730. VOC merespon dengan serangkaian penahanan dan deportasi imigran Tionghoa serta memperketat peraturan. VOC melakukan regulasi terhadapmigrasi Tionghoa ke Batavia dengan mengimplementasi sistem ijin huni di tahun 1690. Sistem ini mensyaratkan seluruh Tionghoa di Batavia untuk membawa bukti administrasi , jika tidak akan terkena resiko penahanan. Hukuman dan pengusiran terhadap penduduk ilegal Tionghoa menjadi praktik umum. VOC seringkali mendeportasi mereka kembali ke tanah airnya atau memindahkannya ke Tanjung Harapan di Afrika Selatan. Sistem ini juga semestinya di terapkan untuk pribumi , tapi tidak pernah di laksanakan.
Pengaruh TiongkokTerhadap Eropa
Budaya-Tionghoa.Net |Kebudayaan dan filosofi Tiongkok sangat besar dalam perubahan yang sangat menentukan di Benua Eropa. Eropa di abad 16 , sedang di landa konflik sektarian akibat munculnya Reformasi Protestan. Jesuit muncul sebagai jawaban Kontra-Reformasi.
Jesuit banyak melakukan misi di benua Asia, seperti Jepang dan Tiongkok.
Penerjemahan Besar2an Dari Tiongkok ke Eropa.
0. Michele Ruggieri 羅明堅(1543-1607) , datang dari Goa mencapai Macao . Menjadi Jesuit pertama yang memakai nama Tiongkok.
Pandangan Matteo Ricci mengenai ajaran Confucius
Budaya-Tionghoa.Net | Matteo Ricci (1552-1610) selain dikenal sebagai missionaris Yesuit yg memperkenalkan filsafat barat terhadap Tiongkok, ia juga menterjemahkan banyak buku mengenai filsafat Tiongkok, terutama Confuciusme atau Rujiao. Sebelumnya Marcopolo (1254-1324) menjelajahi Tiongkok dan menulis buku Il Millione yang ditertawakan habis-habisan tetapi juga membuat beberapa orang tertarik untuk mengunjungi Tiongkok.
Notulensi Bedah Buku Putri Cina di Solo
Budaya-Tionghoa.Net |Sobat, ini ada notulensi bedah buku / novel “Putri Cina” yang ditulis oleh Sindunata di Solo tanggal 3 Mei yang lalu. Saya ingin mengajak teman-teman mendiskusikan isinya di milis ini. Terima kasih.
***
MC : Selamat pagi, sambil mengisi waktu kita akan memperkenalkan diri dan mengenalkan tokoh-tokoh yang datang. Pertama, seorang tokoh: Bang atau Pak Muchtar Pakpahan, tokoh buruh kelas internasional; Ada juga sesepuh dari Kong Hu Cu; Pak Joko dari Hoo Hap; Ada juga tokoh Baperki: