Budaya Tionghoa

Forum Budaya & Sejarah Tionghoa

Menu
  • HOME
  • FB GRUP
  • FB PAGE
  • MAILING-LIST
  • Photo
  • Esai & Opini
Menu

Tag: Festival

Capgome itu apa sih ?

Posted on February 9, 2019 by Ardian Cangianto

Capgome itu apa sih ?

               

                                Orang Tionghoa sejak dahulu tidak mempermasalahkan agama-agama karena mereka berpandangan semua agama itu baik adanya. Yang ditekankan adalah aspek spiritualitas dimana aspek spiritualitas itu adalah aspek yang bersifat horisontal dan vertikal. Kita tahu ada berbagai tipe kecerdasan dan kecerdasan spiritual ( spiritual inteligent ) salah satu dari kecerdasan itu. Kecerdasan spiritual berkait dengan spiritualitas seseorang. Dalam hal spiritualitas ada 2 aspek penting seperti yang ditulis di atas, yakni : horisontal dan vertikal.  Horisontal adalah berbicara bagaimana membangun hubungan antar manusia; manusia dengan alam. Vertical adalah berbicara bagaimana membangun hubungan antara manusia dengan KeTuhanan ( intrapersonal; inter personal; transpersonal ). Dalam hal ini perayaan Capgome memiliki tujuan untuk membangun spiritualitas orang Tionghoa terutama dalam hal personal awareness dan social awareness , dalam hal ini adalah aktulisasi diri dan empati pada kondisi-kondisi sosial.

Read more

Capgome itu apa sih ? ( bagian 1 )

Posted on March 18, 2018 by Ardian Zhang

Capgome itu apa sih ?

               

                                Orang Tionghoa sejak dahulu tidak mempermasalahkan agama-agama karena mereka berpandangan semua agama itu baik adanya. Yang ditekankan adalah aspek spiritualitas dimana aspek spiritualitas itu adalah aspek yang bersifat horisontal dan vertikal. Kita tahu ada berbagai tipe kecerdasan dan kecerdasan spiritual ( spiritual inteligent ) salah satu dari kecerdasan itu. Kecerdasan spiritual berkait dengan spiritualitas seseorang. Dalam hal spiritualitas ada 2 aspek penting seperti yang ditulis di atas, yakni : horisontal dan vertikal.  Horisontal adalah berbicara bagaimana membangun hubungan antar manusia; manusia dengan alam. Vertical adalah berbicara bagaimana membangun hubungan antara manusia dengan KeTuhanan ( intrapersonal; inter personal; transpersonal ). Dalam hal ini perayaan Capgome memiliki tujuan untuk membangun spiritualitas orang Tionghoa terutama dalam hal personal awareness dan social awareness , dalam hal ini adalah aktulisasi diri dan empati pada kondisi-kondisi sosial.

Read more

Hari Raya Tianchuan 天穿日/天穿节

Posted on March 13, 2015 by Liu Weilin

Hari Raya Tianchuan 天穿日/天穿节

Hari raya Tianchuan, arti harafiah adalah langit bocor yang memiliki makna langit pada hari raya tersebut akan turun hujan, Tianchuan merupakan hari raya orang Tionghua. Ada perbedaan waktu pada setiap daerah, ada yang merayakan pada imlek bulan pertama tanggal 7, 19, 20 dan 23. Perayaan ini adalah untuk mengenang hari dimana Dewi Nvwa 女娲 menambal langit yang bocor untuk menyelamatkan umat manusia, yang tentunya merayakan hari raya ini berisi pengharapan leluhur pendahulu agar cocok tanam semakin baik, diberikan kesehatan, sejahtera, dan berharap alam harmonis.

Read more

Menyambut Rejeki (Kemakmuran) di Malam Tahun Baru Imlek

Posted on February 24, 2015 by Ardian Cangianto

Menyambut Rejeki ( kemakmuran ) di malam tahu baru Imlek.

Budaya-Tionghoa.Net |Pada umumnya masyarakat Tionghoa saat menyambut imlek itu berkumpul dan makan bersama, kemudian menunggu datangnya “dewa rejeki” sambil bercengkrama sesama anggota keluarga. Ada yang melakukan ritual di rumah untuk menyambut “dewa rejeki”, tapi sesungguhnya ada satu tradisi yang nyaris terlupakan bahkan dipinggirkan sehingga nilai-nilai luhur imlek itu menjadi sebatas lingkungan keluarga saja.

Berkas:Angpao dengan gambar Cai Shen.jpg

Pada umumnya masyarakat Tionghoa melakukan upacara ritual menyambut dewa rejeki itu adalah pada malam tahun baru dan pada malam tanggal 4 bulan 1 penanggalan imlek.

Read more

Menjadikan Qixi Menjadi Lebih Tionghoa

Posted on August 13, 2013December 1, 2022 by Zhonghua Wenhua

Oldest Qixi

Budaya-Tionghoa.Net | Pasangan Gong Deyun dan Sun Yucui pun menjadi pasangan unik yang merayakan Qixi ini. Gong Deyun berusia 99 tahun menikah dengan Sun Yucui yang berusia 102 tahun di tahun 1930. Pasangan yang panjang umur ini merayakan Qixi untuk ke 83 kalinya menurut berita Xinhua.

Read more
  • 1
  • 2
  • 3
  • Next
Budaya Tionghoa

Recent Posts

  • Apa dan Bagaimana Shengren: Sebuah notulensi
  • REVIEW FILM : MULAN 2020
  • KISAH SEDIH TENTANG PUISI LI MOCHOU „AKU BERTANYA PADA DUNIA APAKAH CINTA ITU?“
  • BAO ZHENG – HAKIM YANG JUJUR
  • LI BAI ( LI TAI PO ) – PUJANGGA TERMASYHUR
  • TATA CARA PENULISAN TABLET PAPAN ARWAH
  • PAN AN – SASTRAWAN ERA DINASTI JIN BARAT
  • BERKETUHANAN MENURUT TAOISME
  • Daodejing bab 81
  • Daodejing bab 62

Recent Comments

  1. Erwin R Tan on KELENTENG DAN AGAMA BUDDHA MENUJU KEHARMONISAN
  2. Huang Dada on REVIEW FILM : MULAN 2020

Archives

Categories

agama Bandung budaya budaya tionghoa buddhisme capgome dewa Diaspora dinasti ming dinasti qing dinasti song dinasti tang fengshui Festival filsafat fotografi hakka Hengki hokkian Huangdi imlek jin yong kelenteng kematian kisah laozi lasem Li Bai Marga marga li marga tan marga tionghoa peranakan pernikahan sastra seri LF she Siauw Giok Tjhan sne tao taoism taoisme tibet tionghoa zheng he

© 2023 Budaya Tionghoa | Powered by Minimalist Blog WordPress Theme