Budaya-Tionghoa.Net | Sebenarnya sne Khu (Mandarin Qiu) (丘) dan Khu (Qiu) (邱) itu sama. Awalnya keduanya ditulis dengan huruf (丘) (tanpa kuping), tetapi waktu dinasti Qing ada larangan menggunakan huruf (丘) ini sebagai nama orang biasa, karena Khu (丘) adalah nama dari Khonghucu. Sehingga orang yang bersne Khu (丘) mengganti tulisannya menjadi Khu (邱).
|
Asalnya Qiu itu tak ada “kuping”nya, jadi hanya 丘, kebetulan nama Khong Hu Cu adalah qiu. Suatu ketika kalau tak salah zaman dinasti Qing (Yongzheng?) untuk menghormati Khong Hu Cu yang dianggap nabi, maka huruf qiu tak boleh dipergunakan untuk nama orang biasa.
Ditambahkan “kuping” di kanannya menjadi 邱。Kemudian setelah dinasti Qing jatuh, seorang Hakka terkemuka, mengangggap bahwa sekarang sudah jaman demokrasi dan tak ada larangan lagi, ia beserta pengikutnya mengumumkan pemakaian huruf qiu kembali seperti semula.
Tapi bagaimana bisa memerintah orang seluruh Tiongkok yang sne Qiu, kalau bukan pemerintah? Akibatnya hanya kelompok masyarakat Hakka yang mengganti kembali, yang lain tidak. Di Indonesia kalau ada orang sne Qiu tanpa kuping biasanya orang Hakka, sedang orang Hokkian menggunakan yang ada kupingnya, meskipun dalam perkumpulan orang sne Qiu, biasanya keduanya diterima, karena memang asalnya sama.
Khonghucu itu adalah sebutan. Ia ber-si Khong (孔, Kong), sedangkan Hucu (夫子, fuzi) berarti guru. Jadi Khonghucu (孔夫子, Kongfuzi) berarti “Guru Khong”. Kongzi adalah keturunan kaisar dinasti Siang (商, Shang) yang bersne Cu (子, Zi). Sehingga KHC juga bersne Cu (子, Zi).
Zaman dulu sne (姓, xing) dan si (氏, shi) itu berbeda. Sne dan Si ini mulai dianggap sama menjadi snesi (姓氏, xingshi) kira2 sejak dinasti Han.
Contoh perbedaan sne dan si dari tokoh lain:
- Chin Sihong (秦始皇, Qinshihuang) alias Ying Ceng (嬴政, Ying Zheng) : sne: Ying (嬴, Ying), si: Cin (秦, Qin)
- Wni-te (黄帝, Huangdi) sne: Ki (姬, Ji), si: Hianwan ( 轩辕, Xuanyuan)
Dulu mia (ming) dibedakan dengan ji (zi). Mia itu diberikan waktu kecil, ji itu diberikan setelah seseorang dianggap dewasa (sekitar 20 tahun). Jadi waktu kecil nama lengkap Khonghucu adalah Khong Khu (孔丘, Kong Qiu) setelah ia mendapatkan Ji, nama lengkapnya adalah Khong Tiongni (孔仲尼, Kong Zhongni).
Contoh perbedaan mia dan ji dari tokoh lain:
- Li Pek (李白, Li Bai) alias Li Thaipek (李太白, Li Taibo) mia: Pek, ji: Thaipek
- Cukat Liang 諸葛亮 alias Khongbing ,mia: Liang (亮, Liang), ji: Khongbing (孔明, Kongming)
Dalam dialek Hokkian Qiu adalah Khu (dulu Khoe), untuk kedua penulisan yang pakai kuping ataupun tidak sama saja, dalam dialek Hakka baru Hiu. Pada awal dinasti Zhou (Ciu) seorang pejabat yang sangat dihormati, bahkan dianggap sebagai dewa dalam cerita bernama Khiang Cu Ge (dulu ditulis Kiang Tjoe Ge) dianggap sebagai penguasa di negara Qi, ia mendirikan ibukota di Yingqiu. Keturunan Khiang ini ada yang menggunakan nama tempat Qiu sebagai sne-nya.
Anaknya Zhou Wuwang (Ciu Bu Ong), kaisar pertama dinasti Zhou yang bernama Bi Gonggao, diangkat menjadi penguasa di Fengcheng atau kota Feng, keturunan ada yang menggunakan Feng sebagai snenya.
Khoe tidak pernah menyatakan Xu, Khoe adalah Qiu. Xu adalah Kho (orang Xiamen) Khou atau Khouw orang Zhangzhou,
Khu Chunseng : Perintis keluarga Shinawatra di Thailand
Budaya-Tionghoa.Net | Mailing-List Budaya Tionghua | Facebook Group Budaya Tionghoa | Facebook Group Tionghoa Bersatu