Budaya-Tionghoa.Net |Jauh sebelum orang-orang modern memahami pentingnya pendidikan janin, orang-orang Tiongkok kuno sudah menyusun cara-cara pendidikan janin dan pendidikan bayi. Istilah Tai Jiao atau pendidikan janin sudah dirangkum dan dicatat dalam buku Fu Ren Liang Fang(terapi bagi ibu) bagian Tai Jiao Men Lun (pembahasan Pendidikan Janin) oleh Chen Zi Ming , seorang tabib terkenal pada masa dinasti Song.
Anjurannya antara lain adalah , ketika ibu sedang mengandung , harus memperhatikan perbuatan baik , berujar yang baik, sering membaca syair-syair yang mengandung isi yang baik , mengenakan batu giok di pinggang agar janin bisa tenang. Tabib terkenal Sun SeMao dalam buku Qian Jin Fang mengatakan bahwa Yang Tai (memelihara janin) merupakan hal yang penting bagi ibu-ibu yang sedang hamil.
Jauh sebelum orang-orang modern memahami pentingnya pendidikan janin, Tiongkok kuno sudah menyusun cara pendidikan janin. |
Dalam masa hamil , dianjurkan agar ibu-ibu sering berdoa , membaca buku-buku Confucius dan berujar agar anaknya menjadi orang baik serta sering memainkan alat musik yang bersifat tenang. Dengan musik , dipercaya bahwa nantinya anak yang lahir akan menjadi cerdas.
Musik-musik yang bersifat menggelora dipercaya akan membuat janin menjadi aktif dan bergerak. Musik yang bersifat menggelora biasanya diberikan pada saat bayi tersebut lahir dan masih berusia muda sekali. Bahkan ada yang mengatakan bahwa raja Zhou Wang sudah dididik sejak janin oleh ibunya.
Pendidikan dimulai pada saat umur 3 tahun, biasanya dengan mempelajari buku-buku klasik , permainan menebak lentera , bermain perang-perangan kadang pada kasus tertentu sudah diajarkan rumus matematika Zhou.
[Ilustrasi : From Henry Gray (1821–1865). Anatomy of the Human Body. 1918. “Fetus of about eight weeks, enclosed in the amnion. Magnified a little over two diameters. (Drawn from stereoscopic photographs lent by Prof. A. Thomson, Oxford.]”
Prinsip-prinsip kuno mengenai pendidikan janin dapat kita lihat di etnis Tionghoa.
Rata-rata mereka yang hamil menghindari hal-hal yang bisa membangkitkan amarah , belajar bersabar , tidak melihat pembunuhan atau pemotongan binatang , berkata baik.
Sayangnya mereka tidak menyadari latar belakang yang menyebabkan timbulnya pantangan terutama wanita hamil.
Saya berpendapat bahwa wanita hamil sebaiknya :
1.Mendengar musik yang lembut , menenangkan hati dan untuk bayi bolehlah memberikan musik yang menggelora agar aktif.
2.Tidak melihat atau menonton film-film yang bersifat kejam
3.Sering berdoa atau membaca buku-buku yang mengajarkan kebaikan
4.Sering berkata kepada janinnya agar menjadi orang baik dan berbudi luhur
Selamat mencoba resep kuno ini.
Xuan Tong , 20.58.04.58
Budaya-Tionghoa.Net | Mailing-List Budaya Tionghua
Versi
- 21 Sep 2005
- 30 Sep 2010
- 1 September 2013